Tumpak Berencana Temui ke Kapolri

Tumpak Berencana Temui ke Kapolri
Tumpak Berencana Temui ke Kapolri
JAKARTA -- Setelah Kamis (8/10) menemui Jaksa Agung Hendarman Supandji, giliran petinggi polri yang akan didatangi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang baru. Pertemuan yang akan dilaksanakan Rabu pekan depan (14/10), bukan untuk membicarakan kasus yang menimpa Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah yang hingga kini terus disorot berbagai pihak, tapi hanya silaturahmi dan koordinasi.

"Bukan, hanya silaturahmi, membicarakan koordinasi ke depan," ucap Juru Bicara KPK Johan Budi SP, di kantornya, Jumat (9/10).

Meski begitu, Johan mengakui, langkah ini dilatarbelakangi perkembangan penyidikan terhadap Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah. Kasus ini, sedikit banyak telah mengurangi kerjasama kepolisian dengan KPK dalam bidang pencegahan dan  supervisi. "Secara institusi kita nggak ada ketegangan," tegas Johan.

Johan membantah langkah ini merupakan program pribadi Plt KPK baru Tumpak Hatorangan Panggabean. Menurutnya, mulai dari unsur pimpinan lama yakni M Jasin dan Haryono Umar, serta dua plt lainnya yakni Waluyo dan Mas Ahmad Santosa, juga mendukungnya. Selepas bertemu Kapolri Bambang Hendarso Danuri, lanjut Johan, giliran pimpinan Mahkamah Agung yang akan didatangi. (pra/JPNN)

JAKARTA -- Setelah Kamis (8/10) menemui Jaksa Agung Hendarman Supandji, giliran petinggi polri yang akan didatangi pimpinan Komisi Pemberantasan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News