Uber dan Serikat Pekerja Transportasi Australia Sepakat Melindungi Hak Pekerja Ekonomi Gig

Uber dan Serikat Pekerja Transportasi Australia Sepakat Melindungi Hak Pekerja Ekonomi Gig
Pengantar makanan adalah kontraktor independen sehingga memiliki hak yang lebih sedikit daripada karyawan. (Supplied: @Abuzar/Instagram)

"Kita memiliki sistem hubungan industrial kuno yang menciptakan dikotomi [perbedaan] antara kontraktor dan karyawan," katanya.

"Fleksibilitas perlu ditukar dengan hal-hal seperti tunjangan dan perlindungan, dan menurut kami ini seharusnya tidak masalah."

Kaine setuju dan menambahkan bahwa "fleksibilitas adalah pilihan asli bagi pekerja dan bukan hanya kata kunci yang digunakan untuk menipu orang."

"Jika kita bisa sampai ke tempat di mana kita memiliki sistem yang mendukung pekerja … dan masih ada pilihan maka kita mendapatkan yang terbaik," katanya.

"Dan kita dapat memperbaharui sistem kita agar menguntungkan di masa depan."

Pemerintah federal yang baru dan pemerintah NSW telah menekankan perlunya reformasi hubungan industrial untuk melindungi pekerja ekonomi gig dengan lebih baik.

Sebagian dari artikel ini dirangkum dari laporan ABC News dalam bahasa Inggris dan laporan yang bisa dibaca di sini.


Dede Fredy, pengantar makanan Uber Eats asal Indonesia, tewas pada 2020 saat mengantarkan makanan di Sydney, Australia


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News