Ucapkan Salam Duka ke Janda Tentara, Trump Tidak Peka

”Presiden mengucapkan kata-kata yang menunjukkan bahwa dia tidak peduli,” keluh Wilson.
Segera saja, komentar tersebut menjadi buah bibir publik. Kecaman terhadap Trump pun datang dari berbagai kalangan. Suami Melania itu diklaim tidak peka.
Seperti biasa, Gedung Putih membantah. Trump juga tidak mengakui ucapannya. Dia mengaku bisa membuktikan bahwa tudingan itu salah karena perbincangan tersebut direkam.
Belakangan, Gedung Putih menegaskan bahwa perbincangan itu tidak direkam.
Johnson yang berpangkat sersan menjadi korban serangan militan ISIS di Niger. Gara-gara Trump yang tak sensitif, serangan pada 4 Oktober itu lantas menuai perhatian publik.
Sebab, untuk kali pertama sejak mengemban misi perdamaian di Niger pada 2013, serdadu AS menjadi korban. Apalagi, jumlah korbannya sampai empat orang.
”Ini pertempuran yang tidak mudah. Sungguh berat,” ungkap Menteri Pertahanan AS James ”Jim” Mattis.
Sayangnya, dia juga tidak punya banyak informasi tentang insiden yang melibatkan ISIS dan menewaskan empat serdadu AS tersebut.
Donald Trump kembali panen kecaman, kali ini karena sikapnya yang tak menghormati perasaan istri mendiang prajurit AS
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Yakinlah, Ada Peluang untuk Indonesia di Balik Kebijakan Tarif Donald Trump
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Gubernur Lemhannas Sebut Kebijakan Tarif Resiprokal Trump Momentum Perkuat Ketahanan Ekonomi