Uji Petik untuk Tekan Kecurangan Unas
Jumat, 25 Maret 2011 – 03:03 WIB
JAKARTA — Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) akan menerapkan uji petik atas pelaksanaan Ujian Nasional (unas) tahun 2011. Tujuannya, untuk mengetahui kredibilitas penyelenggaraan Unas di seluruh daerah di Indonesia.
Pelaksana tugas (plt) Dirjen Pendidikan Dasar (Dikdas), Suyanto, mengatakan bahwa pelaksanaan Unas tahun ini memang sedikit berbeda dibandingkan dengan tahun lalu. Dalam rangka pelaksanaan uji petik itu, Kemdiknas akan membentuk tim yang akan melakukan pengawasan langsung pelaksanaan Unas di beberapa sekolah.
"Dengan adanya uji petik ini, Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemdiknas akan melakukan sampelisasi terhadap setiap anak dan sekolah di daerah terpilih,” ungkap Suyanto di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Kamis (24/3).
Dijelaskannya, nantinya Kemdiknas akan menyiapkan mekanisme khusus untuk mengetahui tingkat kejujuran siswa dan sekolah pada saat pelaksanaan Unas. “Misalnya, nanti kita dapat diketahui perbandingan antara nilai hasil Unas dengan nilai yang diberikan oleh sekolah. Kalau ternyata nilai sekolah jauh lebih tinggi dan tidak wajar, maka pastilah ada indikasi kecurangan di sekolah tersebut,” tukasnya.
JAKARTA — Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) akan menerapkan uji petik atas pelaksanaan Ujian Nasional (unas) tahun 2011. Tujuannya,
BERITA TERKAIT
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- Puluhan Universitas Top Dunia Ada di ICAN Education Expo 2024, Pengunjung Membeludak
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024