UNBK SMA 2018 Berpotensi Bermasalah

UNBK SMA 2018 Berpotensi Bermasalah
Siswa SMA simulasi UNBK. Ilustrasi Foto: Denar/Kalteng Pos/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Posko pemantauan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) kembali menerima sejumlah pengaduan terkait persiapan pelaksanaan UNBK SMA 2018 yang akan dimulai 9 April besok.

Selain melaksanakan pemantauan UNBK SMK pada minggu lalu, FSGI dan jaringannya di seluruh daerah juga terus melakukan pantauan persiapan pelaksanan pelaksanaan UNBK SMA/MA yg akan belangsung pada 9 - 12 April 2018.

“Kami prediksi UNBK SMA akan berpotensi mengalami kendala teknis, mengingat jumlah peserta dan sekolahnya lebih banyak dibandingkan SMK,” Ujar Heru Purnomo, Sekjen FSGI, Minggu (8/4).

Dia menyebutkan, persiapan UNBK SMA baik di Jakarta, Jawa Tengah, Nusa Tengara Barat, dan Bengkulu secara umum sudah baik tapi masih diwarnai kesulitan sinkronisasi karena kesiapan teknisi yang kurang memadai khususnya di MA.

Kekurangan jumlah komputer sehingga sekolah harus pinjam ke pihak-pihak lain. Selain itu biaya tambahan yang lebih besar dibandingkan jika UN berbasis kertas. Apalagi sebagian besar melakukan UNBK dalam 3 sesi walaupun ada yang 1 sesi seperti sekolah swasta di Jakarta.

"Dari pantauan FSGI, kesiapan komputer sebagai sarana UNBK SMA 2018 di wilayah jaringannya dalam kondisi siap," ucap Heru.

Dia melanjutkan, dengan kesiapan sarana Computer Basic Test (CBT) dalam UN besar harapannya agar kendala teknis pada pelaksanaan UNBK SMK tidak terulang. Jika terulang kembali seperti listrik padam atau kendala lain sehingga pelaksanaannya menjadi mundur, akan berakibat lelahnya fisik dan psikologis siswa dalam menunggu.

"Potensi ini bisa berulang, mengingat penyelenggara UNBK SMA jumlahnya jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan UNBK SMK," tandasnya. (esy/jpnn)


Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) memprediksi, pelaksanaan UNBK SMA yang akan dimulai Senin (9/4) berpotensi bermasalah.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News