Unika Atma Jaya Dukung Pusat Karier Urai Masalah Pengangguran

Unika Atma Jaya Dukung Pusat Karier Urai Masalah Pengangguran
Rektor Unika Atma Jaya, Dr. Agustinus Prasetyantoko menyampaikan pusat karier harus menjadi HUB atau penghubung pendidikan tinggi dengan dunia kerja. Foto: dok Unika Atma Jaya

"Kami beruntung diantara poin-poin penilaian pada aspek ini employability kami cukup baik, ini tidak terlepas dari peran Career Center,” ungkap Dr. Agustinus.

President ICCN, Teddy Indira Budiwan, S.Psi., M.M. mengungkapkan saat ini pihaknya tengah dalam proses membentuk standarisasi yang ke depannya berkembang menjadi sertifikasi kompetensi bagi pengelola pusat karier di perguruan tinggi.

“Kegiatan pelatihan ini untuk memberikan gambaran kepada pengola pusat karier, dari layanan hingga kapasitas yang diperlukan. Penyelenggaraan CCOP DJB 2023 juga turut menghadirkan berbagai narasumber yang berpengalaman di bidang karier pada perguruan tinggi,” kata Teddy Indira.

CCOP DJB 2023 menghadirkan narasumber ahli dan berpengalaman dalam pengelola pusat karier perguruan tingggi.(mcr10/jpnn)

Adapun narasumber yang hadir pada kegiatan ini adalah Director of Career Development and Alumni Relations, Universitas Indonesia, Ir. Ahmad Syafiq, M.Sc., Ph.D., Direktur Pengembangan Karir, Alumni dan Endowment, Telkom University, Ir. A.T. Hanuranto, M.T., Supervisor Career Development and Assessment, IPB University, Nur Fajri Rahmawati, S.P., CRS., Kepala Pusat Pengembangan Karir, Universitas Padjadjaran, Dr. Rosaria Mita Amalia, M.Hum., Ketua Program Studi Sarjana Kewirausahaan, Sonny Rustiadi, S.E., M.B.A., Ph.D., CBAP., Direktur Internship & Career President University, Ir. J.B. Susetiyo, M.M., (7) Presiden Indonesia Career Center Network, Teddy Indira Budiwan, S.Psi., M.M.

Koordinator Wilayah DJB ICCN, Yoka Mai Patria S.AP., M.A., memberikan apresiasi kepada seluruh partisipan dalam kegiatan ini yang dihadiri oleh pengelola pusat karier perguruan tinggi dari Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.

Pengelolaan pusat karier yang profesional sesuai dengan nilai-nilai KUPP agar dapat memberikan sumbangsih bagi perguruan tinggi dan lulusannya. Keberadaan pusat karir bagi Unika Atma Jaya sangat penting dalam membangun lulusan yang unggul dan peduli.

"Ini merupakan langkah yang dapat berdampak positif pada perkembangan pengelolaan pusat karier ke depan," kata Yoka Mai.(mcr10/jpnn)

Rektor Unika Atma Jaya, Dr. Agustinus Prasetyantoko menyampaikan pusat karier harus menjadi HUB atau penghubung pendidikan tinggi dengan dunia kerja


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News