Untuk Pasien COVID-19 yang Isolasi Mandiri, Jangan Anggap Remeh Hal Ini

Untuk Pasien COVID-19 yang Isolasi Mandiri, Jangan Anggap Remeh Hal Ini
Ilustrasi Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Kondisi pasien Covid-19 disertai komorbid dan kondisi rentan sangat disarankan untuk konsultasi terlebih dulu sebelum isolasi mandiri. Karena berkaitan dengan kondisi penyakit- penyakit yang diderita sebelumnya, apakah akan memungkinkan untuk isoman atau tidak,” tuturnya.

Menurut dr Yusuf, gejala umum yang dialami oleh pasien Covid-19 di antaranya sakit kepala, sakit tenggorok, pilek, demam, batuk yang umumnya batuk kering, kelelahan, anoreksia.

Kemudian, ada yang kehilangan indra penciuman (anosmia), kehilangan indera pengecapan (ageusia), nyeri tulang, mual, muntah, diare, radang mata, kemerahan pada kulit, hingga frekuensi nafas 12-20 kali per menitnya.

Gejala lainnya yang mungkin timbul adalah sesak napas dan nyeri dada yang sudah masuk ke kategori gejala sedang hingga berat.

Bagi pasien yang ingin isoman bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter melalui layanan telemedisin yang bisa diakses, seperti KlikDokter, AloDokter, GoodDoctor, Halodoc, Klinikgo, SehatQ, YesDok, ProSehat, LinkSehat, MILVIK, dan Getwell. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

Dokter Muhammad Yusuf Ginanjar sampaikan pesan penting untuk semua pasien Covid-19 yang isolasi mandiri, simak!


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News