Uranium Kalbar Mampu Atasi Krisis Listrik
Jumat, 20 Mei 2011 – 14:07 WIB
Ia menuturkan, dari total 1.810 desa yang tersebar di Kalbar, 58 persen telah dialiri listrik. Artinya masih terdapat sekitar 761 desa belum mendapat fasilitas penerangan.
Baca Juga:
"Dari sebaran desa yang belum teraliri listrik, terbanyak di Kabupaten Kapuas Hulu, Sintang dan Ketapang," kata dia.
Agus melanjutkan, untuk program jangka pendek dan menengah maka PLTMH atau arus sungai dan (PLTS) akan menjadi sumber listrik pedesaan karena potensinya memadai. Survei potensi pembangunan PLTMH telah dilakukan.
"Dukungan pembangunan PLTMH dari dana APBN masih minim. Sementara, untuk PLTS dukungan dana APBD Provinsi sekitar Rp820 juta untuk membanguan 100 unit," jelasnya.
PONTIANAK - Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kalbar, Agus Aman Sudibyo mengatakan Kalbar memiliki potensi uranium yang dapat dimanfaatkan
BERITA TERKAIT
- Dispora Solo Dapat Alokasi Dana Hibah UEA Rp 55,1 Miliar
- Bocah Hilang Tenggelam di Sungai Kuala Anak Mandah, Basarnas Bergerak
- Penjual Hewan Kurban di Palembang Mulai Banjir Pesanan
- PPA-JIEP Kembangkan Desa Sriharjo Jadi Destinasi Wisata Pertanian Terintegrasi
- Penjelasan Siswanto soal Penggeledahan Kantor BPKD Aceh Barat terkait Korupsi Pajak
- AKBP Anom Wirata: 4 Unit Senjata yang Dipegang Anggota Kami Tarik