Utut Adianto Berharap Jokowi, Prabowo dan Panglima TNI Segera Duduk Bareng
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto mendesak agar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Hadi Tjahjanto dan Presiden Joko Widodo harus duduk bareng.
Hal itu dilakukan untuk membahas peremajaan alat utama sistem pertahan (Alutsista) yang dianggap sudah tua.
Menurut dia, langkah itu untuk mencegah agar tidak ada lagi kejadian kapal hilang seperti KRI Nanggala 402.
"Jadi, kejadian ini kita hanya bisa sedih dan pilu,” papar Politukus PDI Perjuangan.
Dia juga berharap insiden tersebut menjadi yang terakhir. Selain itu, dia juga turut berdoa dan menyatakan keprihatinannya atas insiden tersebut.
“Bukan hanya doa dan pengharapan, tetapi dengan langkah konkrit tentu dengan rasionalitas yang terbangun. Berapa anggaran kita yang tersedia?” katanya.
Sebelumnya, kapal selam milik TNI AL dengan nama KRI Nanggala 402 dinyatakan hilang kontak di 60 mil dari Bali bagian utara, Rabu (21/4).
KRI Nanggala-402 berada di perairan Bali untuk mengikuti latihan penembakan rudal. Latihan ini rencananya berlangsung Kamis (22/4). (ddy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto mendesak agar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI AL Hadi Tjahjanto dan Presiden Joko Widodo harus duduk bareng.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Busyro Muhammadiyah: Cawe-Cawe Jokowi Bikin Pemilu 2024 Diwarnai Keculasan
- Arahan Prabowo Agar Pendukung Tidak Turun ke Jalan Dinilai Sebagai Kenegarawanan
- AMMI Batalkan Aksi Menjelang Putusan Sengketa Pilpres, Ini Alasannya
- Prabowo Minta Para Pendukungnya Tak Lakukan Aksi Damai di MK
- Ikuti Arahan Prabowo Subianto, Relawan Batal Gelar Aksi Damai di Depan MK Hari Ini
- Sukarelawan RJ2 Gelar Halalbihalal, Bakal Ada Kaesang Pangarep