Wabah Virus Corona: Uni Eropa Merasa Kecewa Berat sama Donald Trump
jpnn.com, BRUSSEL - Uni Eropa (UE) menyesalkan larangan perjalanan yang diberlakukan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Larangan tersebut menimbulkan kesan bahwa AS telah memunggungi sekutu-sekutunya di Eropa pada masa-masa sulit ini.
Sebuah pernyataan bersama yang disampaikan oleh Presiden Dewan Eropa Charles Michel dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen terkait masalah ini, Jumat (13/3).
"Uni Eropa menyesalkan fakta bahwa keputusan AS memberlakukan larangan perjalanan diambil secara sepihak dan tanpa konsultasi. Uni Eropa mengambil langkah tegas untuk meredam penyebaran virus." Demikian bunyi pernyataan tersebut.
Petingi Uni Eropa menegaskan bahwa virus corona adalah krisis global. Karena itu, seluruh dunia harus bekerja sama untuk menyelesaikannya, bukan melakukan aksi sepihak.
Presiden AS Donald Trump pada Rabu (11/3) malam waktu setempat mengatakan pihaknya akan melarang semua penerbangan dari negara-negara Eropa, kecuali Inggris. (Xinhua/ant/dil/jpnn)
Uni Eropa (UE) menyesalkan larangan perjalanan yang diumumkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump
Redaktur & Reporter : Adil
- Gedung Putih Akui Israel Masih Menerima Pasokan Senjata Amerika
- BRI Berangkatkan UMKM Kopi Bandung 'Gravfarm' ke Expo di Amerika Serikat
- Spanyol dan Negara-Negara Eropa Ini Pertimbangkan Mengakui Negara Palestina
- Setelah Ditekan, TikTok Melayangkan Gugatan ke AS
- Israel Serbu Rafah, Amerika Tunda Penjualan Senjata
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan