Warga Gunung Kidul Minta Hujan

Warga Gunung Kidul Minta Hujan
Warga Gunung Kidul Minta Hujan
"Warga menyapu sekitar sumber air. Selain itu, warga juga membersihkan lumpur yang ada di sumber itu," ujarnya. Selain bekerja bakti, warga juga memberikan sebuah sesaji yang berisikan nasi tumbeng, lengkap dengan lauk ikan dan beberapa sayur. Sesaji itu sengaja ditaruh di dekat sumber air sebagai simbol penghormatan kepada Sang Pemberi Rizki. Supardi optimis, setelah ritual ini dilangsungkan, hujan akan segera mengguyur. "Biasanya begitu," ujarnya.

Sementara itu, Staf Observasi Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jogjakarta Suwarto menjelaskan, musim penghujan di wilayah DIJ diprediksi mundur hingga akhir tahun. Ini karena dampak El Nino, atau meningkatnya suhu muka laut di sekitar Pasifik Tengah dan Timur sepanjang ekuator.

Akibat kejadian alam itu, uap air yang ada di atas wilayah Indonesia sebagian terbawa angin ke pasifik. El Nino diperkirakan akan berdampak hingga akhir tahun ini. "Selain hujan yang mundur, cuaca juga akan makin panas. Ini akan berlangsung hingga akhir tahun," kata Suwarto ketika dihubungi wartawan. (hsa/aj)
Berita Selanjutnya:
Jogja Lembali Gelar Sekaten

GUNUNGKIDUL - Warga Gunung Kidul meminta hujan. Sejumlah desa menggelar shalat Istiqo, setelah wilayahnya mengalami kekeringan dalam beberapa bulan


Redaktur & Reporter : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News