Warga Poso Diresahkan Isu Penembakan

Warga Poso Diresahkan Isu Penembakan
Warga Poso Diresahkan Isu Penembakan
Sayang, perwira dengan dua melati di pundak ini belum bersedia membeberkan hasil pemeriksaan para saksi. “Hasil pemeriksaan belum bisa disampaikan. Kami masih terus bekerja,” kilahnya usai menghadiri sebuah sidang paripurna di DPRD Poso.

Ia hanya mengatakan bahwa polisi telah melakukan dua kali olah TKP dan telah menemukan satu butir selongsong peluru jenis caliber 45 di lokasi penembakan.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sulteng, AKBP Soemarno mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara selongsong peluru yang ditemukan polisi di TKP penembakan di Desa Sepe, diduga kuat dari pistol jenis FN. Katanya, selongsong peluru tersebut ditemukan tim gabungan Reskrim Polres Poso dan Ditreskrimum Polda Sulteng di TKP.

“Memang dari kasat mata selongsong peluru itu mirip selongsong peluru pistol FN. Namun, untuk pastinya polisi masih akan melakukan uji balistik terhadap selongsong tersebut,” kata Kabid Humas.

Selongsong peluru lanjut Soemarno, akan segera dikirim ke Laboratorium Forensik (Labfor) Makassar, untuk melakukan uji balistik. Hasil uji balistik nantinya, akan menjadi petunjuk bagi polisi mengendus pelaku penembakan. “Nanti penyidik akan menentukan jenis pistol apa yang digunakan, dan juga dapat dikembangkan untuk mencari pelaku,” tuturnya.

POSO - Kedamaian dan ketenangan masyarakat Poso tengah dalam ujian. Pasca pemakaman korban penembakan misterius, Oldi Ombolado (27) Selasa sore lalu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News