Wuhan Dilanda Kepanikan, Warga Serbu Pusat Perbelanjaan dan Timbun Makanan

Wuhan Dilanda Kepanikan, Warga Serbu Pusat Perbelanjaan dan Timbun Makanan
Murid taman kanak-kanak di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, dijemput orang tua mereka dari sekolah, November 2020, setelah kota itu tidak menemukan lagi kasus positif COVID-19. Foto: ANTARA/M. Irfan Ilmie

Pemerintah Kota Wuhan menjamin ketersediaan bahan-bahan kebutuhan dengan harga tetap.

Cheng Cai, seorang dokter di Rumah Sakit Tongji Wuhan yang terlibat dalam peperangan melawan virus selama lebih dari dua bulan pada tahun 2020, mengatakan bahwa beberapa dokter dan perawat dari rumah sakitnya dikerahkan untuk melaksanakan tes massal.

"Beberapa ribu sampel dapat diambil dalam waktu satu jam," katat Zheng Jing, dokter Wuhan lainnya.

Wuhan merupakan kota pertama di dunia yang dilanda COVID-19.

Ibu Kota Provinsi Hubei itu juga kota pertama di dunia yang menerapkan lockdown. Pada saat wabah COVID-19 melanda, Wuhan dikunci selama 76 hari pada 23 Januari-8 April 2020.

Sejak Juni 2020, tidak ditemukan kasus baru yang menimpa warga lokal di kota itu.

Namun Senin (2/8) lalu, masyarakat Wuhan dikejutkan dengan adanya kasus varian Delta yang menimpa 11 warga setempat. (ant/dil/jpnn)

Pemandangan di Wuhan saat ini mengingatkan pada situasi di banyak negara ketika wabah COVID-19 menyerbu setahun yang lalu


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News