Yudi Latief: Negara Tak Boleh Mewakili Agama Tertentu
Jumat, 18 Februari 2011 – 11:41 WIB
"Itu urusan orang dengan Tuhannya, kalau mau sesat. Tugas negara itu menjamin konstitusi. Kalau negara mengambil peran (soal agama), akan kesulitan mengambil posisi, karena pemimpinnya akan terus berganti. Akibatnya, banyak kekerasan, karena negara tidak jelas berkonstitusi. SKB tidak perlu," katanya.
Baca Juga:
Masih menurut Yudi, dalam hal pembubaran Ahmadiyah, negara pun tidak boleh ikut campur. "MUI (juga) tidak boleh meminta kepada negara untuk membubarkan Ahmadiyah," tukasnya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Direktur Reform Institute, Yudi Latief mengatakan, negara harus memahami hakikat kemajemukan antar dan intra-agama. Karenanya katanya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seluruh Honorer di Database BKN Diusulkan jadi PPPK 2024, Semoga Mulus
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK Belum Tentu Juni, Piye to?
- 5 Berita Terpopuler: Ternyata Perincian Formasi Pendaftaran CPNS & PPPK Belum Beres, Ada 3 Kategori Ini
- YKMI: Kami Berharap Gerakan Dukung Kemerdekaan Palestina Menyebar ke Penjuru Indonesia
- 3 Kategori Orang Ini, Jangan Sampai Menjabat di Kabinet Prabowo-Gibran
- Nikmati Kemewahan Layanan Kesehatan Bedah Orthopedi-Vaskular di RS Premier Bintaro