Polisi masih terus melakukan penyelidikan kasus kematian dua orang warga Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang seusai mengonsumsi miras oplosan.
Dua pria berinisial AA dan T tewas setelah setelah membeli miras dari pemuda bernama AR.
Empat korban pesta minuman keras (miras) meninggal di perjalanan saat akan dibawa ke rumah sakit.
Dari 21 korban minum miras oplosan, tujuh orang meninggal dunia dan satu masih kritis di rumah sakit.
Pasukan bersenjata lengkap berhasil menggerebek beberapa pemuda berada di area pos kamling.
Korban tewas ketiga adalah IM (23) yang sebelumnya sempat mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Bojonggambir.
Dari hasil penyelidikan, polisi memeriksa dua korban selamat Andhika Panji Krisna dan M Yusron Amirul Haq.
Roy mengaku tidak serius menjual miras. Karena itu, dia tidak pernah menguji mirasnya ke laboratorium
Bukannya mengisi peringatan HUT RI dengan kegiatan positif para pemuda ini memilih pesta miras oplosan.
Tim Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat membekuk seorang wanita tua berinisial SR di Cengkareng Timur, Senin (25/6), karena…
Miras oplosan kembali merenggut korban jiwa, kali ini di Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, tiga nyawa melayang.
Gejala klinis yang terjadi ketika orang meminum miras oplosan yang mengandung metanol sangat cepat. Tidak ada 30 menit.
Miras oplosan yang dijual murah di pasaran lebih banyak mengoplos dengan metanol.
Tidak ada yang aneh ketika ketiga pemuda itu meminum alkohol saat pesta miras tersebut.
Jika miras oplosan masih bererdar saat Ramadan, maka siap-siap para pemimpin satuan wilayah bakal dievaluasi dan dicopot.
Jumlah korban meninggal akibat menenggak miras oplosan di Banyuwangi bertambah, sehingga total tujuh orang.
Para penjual miras oplosan diyakini pasti sudah mengetahui bahaya terburuk bagi konsumennya bila dikonsumsi.
Tim dari Polda Jabar telah menemukan sebuah bungker tempat meracik miras. Diharapkan kasus miras oplosan ini bisa segera…
Polri menegaskan keseriusan mengusut kasus peredaran miras oplosan yang telah memakan korban jiwa
Miras oplosan sudah memakan korban 82 nyawa melayang, ternyata ada kaitannya dengan peredaran ilegal alkohol.
Miras oplosan di Cicalengka, Bandung, Jabar, sudah memakan korban 185 orang, di mana 41 di antaranya meninggal dunia.
JPNN.com 
