26 Penghuni Lapas Abepura Kabur di Siang Bolong
Senin, 07 Juni 2010 – 08:38 WIB

26 Penghuni Lapas Abepura Kabur di Siang Bolong
JAYAPURA- Sebanyak 26 tahanan dan nara pidana (Napi) di Lapas Abepura, Kota Jayapura berhasil melarikan diri. Insiden yang berlangsung pada Sabtu (5/6) sekira pukul 15.30 itu diduga ada unsur kesengajaan oknum orang dalam. Para napi tersebut melarikan diri dengan menaiki tembok LP setinggi 6 meter menggunakan seutas tali tambang besar berpengait besi. "Saat kejadian baik tahanan dan napi di keluarkan dari blok untuk persiapan mandi dan ibadah Sabtu, kesempatan itulah yang kemudian dimanfaatkan untuk meloloskan diri," jelas Liberti Sitinjak.
Tali tambang tersebut kemudian dikaitkan ke dinding tembok, dinaiki, lalu melompat keluar melalui batang pisang tepat berada di bawah tembok tersebut. Meski telah dilakukan pencarian oleh Petugas LP dibantu Kepolisian Resort Jayapura, namun hingga berita ini di turunkan belum ada tanda-tanda yang menunjukkan, ke 26 penjahat itu tertangkap kembali.
"Kejadian sekitar pukul 15.30 WIT, kami mengetahui setelah beberapa saat mereka kabur, lokasi mereka kabur tepat di belakang ruang anak, tembok sudut sebelah barat Lapas, setelah berhasil memanjat tembok mereka, kemudian melompat melalui batang pisang warga, yang berada tepat di dekat dingding tembok" Jelas Kalapas Abepura Liberti Sitinjak, MM. M.Si saat di wawancarai sejumlah wartawan Sabtu (5/6) sekitar pukul 20.00 WIT.
Baca Juga:
JAYAPURA- Sebanyak 26 tahanan dan nara pidana (Napi) di Lapas Abepura, Kota Jayapura berhasil melarikan diri. Insiden yang berlangsung pada Sabtu
BERITA TERKAIT
- Hasil Autopsi, Mayat di Cianjur Ternyata Korban Pembunuhan dan Sodomi
- Sakit Hati Diolok-Olok Jadi Alasan FK Tusuk Leher Honorer di Batam
- Prostitusi Online di Lhokseumawe Terungkap, Sekali Begituan Bayar Rp 700 Ribu
- Sindikat Ganjal ATM Bobol Rp 100 Juta Milik Pensiunan Telkom, Begini Modus Pelaku
- Perempuan Ditemukan Tewas dalam Posisi Tengkurap, Polisi Ungkap Hasil Visum
- Mayat Pria di Indekos Ternyata Korban Pembunuhan & Sodomi