4 Catatan Unik di Balik Kemenangan 5-2 Belgia atas Tunisia

4 Catatan Unik di Balik Kemenangan 5-2 Belgia atas Tunisia
Bomber Belgia, Romelu Lukaku menyamai rekor Diego Maradona di Piala Dunia 1986. Foto: AFP

jpnn.com, MOSCOW - Belgia hampir dipastikan mengantongi satu tiket 16 Besar Piala Dunia 2018 usai memetik kemenangan kedua di Grup G. Meladeni Tunisia di Spartak Stadium, Sabtu (23/6) malam WIB, Setan Merah, julukan timnas Belgia, menang 5-2.

Pesta gol tim asuhan Roberto Martinez dibuka dengan sepakan penalti Eden Hazard pada menit ke-6. Eksekusi penalti Hazard tersebut tercatat sebagai penalti (termasuk yang gagal) ke-13 di Piala Dunia 2018 (dari 27 pertandingan). Jumlah tersebut cukup menyamai total penalti yang tercipta di Piala Dunia 2014 (64 pertandingan).

Gol Belgia kemudian bertambah dari Romelu Lukaku (16 dan 45), Hazard (51) dan Michy Batshuayi (90). Sementara Tunisia mendapat dua gol dari sumbangan Dylan Bronn (menit ke-18) dan Wahbi Khazri (90+3).

Selain catatan unik soal jumlah penalti, dalam laga ini juga mencatat rekor baru lainnya. Untuk pertama kalinya, Belgia mencetak lima gol dalam satu pertandingan Piala Dunia.

Brace dari Lukaku dan Hazard juga masuk buku rekor. Ini adalah pertama kalinya dua pemain mencetak dua gol atau lebih dalam laga Piala Dunia, sejak Toni Kroos dan Andre Schurrle melakukannya di Piala Dunia 2014 (Jerman 7-1 Brasil).

Catatan atau rekor unik keempat adalah buat Lukaku pribadi. Ada catatan sendiri. Ini adalah pertama kalinya pemain mencetak dua gol di dua pertandingan beruntun di Piala Dunia, sejak Diego Maradona pada Meksiko 1986 (vs Inggris dan vs Belgia).

Kemenangan ini membuat Belgia selangkah lagi ke 16 Besar. Saat ini Hazard dkk mengoleksi enam poin dari dua laga. Sementara Inggris yang berada di tempat kedua dengan tiga poin dari satu pertandingan, baru akan melakoni matchday 2 melawan Panama, Minggu (23/6) malam WIB. Belgia dan Inggris akan bentrok di matchday 3, Jumat (29/6). (oj/adk/jpnn)


Belgia selangkah lagi memastikan diri lolos ke 16 Besar Piala Dunia 2018 usai mengalahkan Tunisia 5-2.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News