Ada Apa Satgas Mafia Pangan dengan Gula Rafinasi?

Ada Apa Satgas Mafia Pangan dengan Gula Rafinasi?
SIDAK: Ketua Komisi VI DPR RI, Bowo Sidik Pangarso, didampingi Kepala Perum Bulog Divre NTB, H. Achmad Ma’mun mendatangi Gudang Bulog untuk penyimpanan gula pasir, bawang putih dan beras Raskin,Selasa (13/6). Ilustrasi : Lukmanul/Radar Lombok

“Dalam rapat dengar pendapat dengan komisi V DPR RI, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, yang notabene adalah politisi dari Partai Nasdem enggan untuk membuka siapa saja pemegang saham dari PT. PKJ ini. Bisa dikatakan untuk persoalan yang sangat penting dan sensitif seperti gula, diserahkan begitu saja kepada PT.PKJ yang belum pernah terdengar namanya dalam urusan tata niaga gula. Ya bisa dimaklumi jika DPR RI mencurigai adanya upaya monopoli jenis baru dalam upaya lelang gula rafinasi yang terburu-buru,” kata Abi Rekso.

Hubungan dengan sepak terjang Satgas Mafia Pangan, Abi Rekso berharap Presiden Jokowi dan Kapolri berhati-hati menilai kinerja Satgas tersebut.

“Saya berharap Presiden Jokowi dan Kapolri memperhatikan betul kinerja Satgas Mafia Pangan ini. Jangan sampai kepercayaan yang telah diberikan oleh Presiden dan Kapolri kemudia dimanfaatkan segelintir pihak untuk menciptakan monopoli gula dipasar, ini tidak akan menyelesaikan persoalan sama sekali,” pungkas Abi Rekso. (jpnn)


Sekjen Pergerakan Indonesia, Abi Rekso mencurigai sepak terjang Satgas Mafia Pangan yang dibentuk Kapolri Jenderal Tito Karnavian awal Mei 2017.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News