Akademisi Dukung Grand Design

Akademisi Dukung Grand Design
Akademisi Dukung Grand Design
JAKARTA -- Kalangan akademisi dan pakar administrasi negara mendukung dan mengapresiasi upaya pemerintah yang telah berhasil menyusun grand design reformasi birokrasi 2010-2025. Secara umum mereka menekankan bahwa reformasi birokrasi setidaknya harus diarahkan pada tiga hal, yakni kelembagaan, sistem atau tatalaksana dan SDM aparatur.

Para pakar tersebut diundang oleh Deputi Program dan Reformasi Birokrasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB), Ismail Mohamad untuk memberikan masukan pada grand  design reformasi birokrasi yang telah disusun Kementerian PAN dan RB.

Mereka antara lain mantan Rektor UGM Sofyan Effendy, guru besar Fisip UGM Miftah Toha, Guru Besar Administrasi Negara UI Eko Prasojo, Priyono, mantan Kepala LAN Soenarno, Wakil Kepala BKN Eko Sutrisno, dan Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance Mas Achmad Daniri.

Dalam kesempatan itu, Sofyan Effendy antara lain mengatakan, masalah paling besar yang dihadapi birokrasi Indonesia adalah manajemen kepegawaian. Karena itu, reformasi birokrasi semestinya diarahkan untuk menata sistem kepegawaian. ’’Supaya memungkinkan jenjang karir PNS terjamin dan tidak ditentukan oleh kemauan politik dari pimpinan,’’ kata Sofyan.

JAKARTA -- Kalangan akademisi dan pakar administrasi negara mendukung dan mengapresiasi upaya pemerintah yang telah berhasil menyusun grand design

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News