Amerika Serikat Buka 11 Juta Lowongan Kerja, Pekerja Indonesia Berpeluang nih
jpnn.com, YOGYAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melakukan pertemuan bilateral dengan delegasi Amerika Serikat pada Selasa (10/5) di Yogyakarta dalam pertemuan Kedua Kelompok Kerja Bidang Ketenagakerjaan G20.
Pertemuan ini membahas kerja sama terkait pemagangan.
Staf Khusus Menaker Hindun Anisah mengatakan, Amerika Serikat membuka 11 juta lowongan kerja.
Amerika Serikat juga mengembangkan program pemagangan guna memberikan pengalaman kerja bagi tenaga kerja muda.
"Pada pertemuan tadi, kami jajaki apakah ada peluang untuk menerima pemagangan dari Indonesia,'' katanya.
Menurut Hindun, budaya kerja di Amerika Serikat mirip dengan budaya kerja di Jepang, yakni gigih.
Berdasarkan pengalaman program pemagangan di Jepang, peserta pemagangan dari Indonesia selain mengambil manfaat belajar hard skill-nya dan mengambil manfaat budaya kerjanya.
"Begitu anak-anak sampai di Indonesia seusai dari Jepang, mendapatkan manfaat dari budaya kerjanya yang gigih untuk bekerja dan berwirausaha," jelasnya.
Kemnaker yang mewakili Indonesia menjajaki kerja sama bilateral dengan Amerika Serikat terkait pemagangan bekerja yang disediakan
- Menaker Ida Sebut Transformasi BLK Tingkatkan Kualitas Pelatihan Vokasi
- Menaker Ida Fauziyah Ungkap Tujuan Transformasi Balai Latihan Kerja
- Kemnaker Ajak Jepang Investasi Berikan Pelatihan Bahasa bagi Kandidat SSW Indonesia
- Sebut BI Fast Punya Kelemahan, Deni Daruri Sarankan Belajar dari AS
- China Menilai Amerika Serikat Munafik, Sorot Bantuan untuk Ukraina
- Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi Berharap Banyak Peserta SSW Bekerja di Jepang