Apes Banget..Dititipi Tas Isi Narkoba, Divonis Sembilan Tahun

Apes Banget..Dititipi Tas Isi Narkoba, Divonis Sembilan Tahun
Sabu-sabu. Foto: dok.JPNN

SURABAYA - Nor Halimah tak kuasa menahan tangis saat hakim menjatuhkan hukuman sembilan tahun penjara untuknya. Perempuan asal Bangkalan, Jatim itu dianggap bersalah karena menerima titipan tas yang ternyata berisi 1,6 kilogram sabu-sabu.

Vonis tersebut dibacakan majelis hakim yang diketuai Sarwedi dalam sidang di Pengadilan Negeri Surabaya kemarin (6/9). Menurut hakim, Nor dianggap terbukti melanggar pasal 113 ayat 2 Undang-Undang Narkotika.

''Terdakwa terbukti menguasai narkotika golongan I yang beratnya melebihi 5 gram,'' kata hakim.

Hakim menyatakan, perbuatan terdakwa dianggap bertentangan dengan program pemerintah yang sedang gencar memberantas narkoba. Namun, hakim juga punya pertimbangan yang meringankan. Yakni, Nor dianggap sopan selama sidang dan belum pernah dihukum.

Vonis tersebut lebih ringan daripada tuntutan jaksa. Dalam sidang sebelumnya, jaksa menuntut agar hakim menghukum Nor dengan pidana selama 13 tahun penjara. Saat terdakwa mengajukan pembelaan, jaksa menyatakan tetap pada tuntutannya.

Dalam uraian amar putusannya, hakim menjelaskan, perbuatan terdakwa dilakukan saat dia hendak terbang ke Surabaya dari Kuala Lumpur pada 27 Februari 2016. Ketika itu, terdakwa tiba-tiba dititipi tas oleh seseorang bernama Samsuddin. Akan ada yang mengambil tas itu setiba di Madura.

Saat tiba di Bandara Juanda Surabaya, petugas Bea dan Cukai mengamankan tas tersebut karena melihat benda mencurigakan di dalamnya. Terdakwa kemudian dibawa ke ruang pemeriksaan untuk membuka isi tas tersebut. Ternyata, isinya narkoba jenis sabu-sabu dengan berat total 1,6 kilogram.

Nor hanya terdiam saat hakim menggedok palu vonis. Dia kemudian menyatakan pikir-pikir sebelum memutuskan mengajukan banding atau tidak. Langkah yang sama dilakukan jaksa.

''Saya juga pikir-pikir,'' kata Ratna Hapsari, jaksa yang menyidangkan kasus itu.

Menurut Ratna, dalam sidang terungkap fakta bahwa Nor menguasai tas yang berisi narkoba tersebut. Meski dia berdalih tidak memilikinya. Terbukti, tas itu dibawa dan diambil Nor saat di bandara. (eko/c19/fal/flo/jpnn)


SURABAYA - Nor Halimah tak kuasa menahan tangis saat hakim menjatuhkan hukuman sembilan tahun penjara untuknya. Perempuan asal Bangkalan, Jatim itu


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News