Berpacu dengan Waktu, Relawan ASAR Berjibaku Bantu Korban Gempa Turki-Suriah

jpnn.com, JAKARTA - Gempa dahsyat yang melanda Turki-Suriah yang menelan korban puluhan ribu jiwa mengundang solidaritas kemanusiaan dari masyarakat seluruh dunia termasuk Indonesia.

Salah satunya relawan ASAR Humanity - Ksatria yang terjun langsung mendistribusikan bantuan.

“Bantuan kemanusiaan tahap pertama amanah dari para Pahlawan Kebaikan di Indonesia telah tiba di Turki, pada Rabu malam (8/2),” kata Team Leader Relawan Ksatria - ASAR Humanity  Dicky Irawan, Senin (13/2).

Bantuan berupa makanan ringan langsung didistribusikan untuk para penyintas di kota Adana. Paket bantuan lainnya, lanjut Dicky, berupa pangan, selimut, pakaian musim dingin, air minum kemasan, kebutuhan bayi dan makanan ringan menyusul siap didistribusikan ke beberapa wilayah lainnya.

Dalam pendistribusian bantuan tersebut ASAR Humanity berkoordinasi dengan NGO kemanusiaan lokal yang menjadi mitra. Selain distribusi bantuan, para relawan sekaligus juga mengabarkan kondisi teraktual di lapangan.

Dicky menjelaskan, sejak Jumat (10/2) para relawan berupaya menuju wilayah terdampak di Malatya. Namun, karena cuaca buruk dan tiket pesawat sudah penuh dipesan oleh para keluarga korban, terpaksa berangkat melalui jalur darat. 

"Perjalanan memakan waktu sekitar 12 jam. Bismillah, mohon doa dan dukungannya, semoga diberi kelancaran dan bisa segera tiba dan bisa membantu saudara di sana,” terangnya.

Mereka membawa logistik bantuan berupa pangan, pakaian musim dingin, selimut dan kebutuhan lainnya untuk aksi kemanusiaan ke wilayah terdampak gempa di Malatya.