Berpikir 1000

Oleh Dahlan Iskan

Berpikir 1000
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Banyak jemaah dari mancanegara ikut hadir. Termasuk dari Indonesia. Puluhan ribu orang itu berada dalam satu lokasi selama tiga hari.

Tidur di situ --seadanya. Makan di situ --banyak yang masak sendiri. Ibadah bersama. Mendengarkan rangkaian ceramah bersama.

Begitulah memang kebiasaan di aliran Jamaah Tabligh. Selalu pindah-pindah tempat. Dari satu negara ke negara lain.

Akhirnya diketahuilah forum di dekat Kuala Lumpur itu menjadi arena penularan Covid-19.

Separuh dari penderita Covid-19 di Malaysia terkait dengan acara Tabligh ini. Jumlah penderita di Malaysia mencapai 1.300 orang --tiga hari lalu.

Namun peserta dari luar negeri sudah pulang semua. Sudah sulit dilacak. Sebagian sudah siap-siap menghadiri pertemuan besar berikutnya di Indonesia --di dekat Makassar. Yang jadwalnya pekan lalu.

Kelompok ini memang kompak sekali. Saya pernah ikut pertemuan seperti itu di dekat Karawang. Yang hadir puluhan ribu orang. Selama tiga hari.

Saya juga pernah ke salah satu pusat kelompok ini di dekat Lahore, Pakistan.

Mati urusan masing-masing. Namun harus juga dicari cara mati yang enak: yang tanpa menularkannya ke orang lain.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News