BNPT: Butuh UU Menembak Teroris
Senin, 19 Maret 2012 – 15:05 WIB
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyaad Mbai meminta Komisi III DPR membuat undang-undang (UU) soal penggunaan senjata api (senpi) untuk melumpuhkan hingga menembak mati kelompok teroris atau pelaku kejahatan lainnya. Permintaan tersebut, menurut Ansyaad Mbai mengingat kenyataan di lapangan memaksa aparat keamanan mengambil tindakan menembak hingga tewas pelaku kejahatan tindak terorisme.
"Kami butuh UU yang mengatur dan memberikan arahan dan prosedural bagi aparat untuk bertindak di lapangan yang terpaksa harus melakukan tindakan membalas tembakan pelaku terorisme," kata Asyaad saat rapat dengan Komisi III DPR, Senayan Jakarta, Senin (19/3).
Baca Juga:
Pentingnya UU dimaksud, lanjut dia, untuk memberikan perlindungan hukum bagi aparat agar tidak dituduh melanggar hak asasi manusia (HAM).
"Padahal mereka di lapangan hanya sekadar menjalankan tugas dan perintah dari atasannya. Kami berharap, perlu ada UU yang mengatur prosedur penggunaan senjata api untuk melawan terorisme atau pelaku tindak kejahatan lainnya," harap Asyaad.
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyaad Mbai meminta Komisi III DPR membuat undang-undang (UU) soal penggunaan senjata
BERITA TERKAIT
- Kemenhub Memfasilitasi Kepulangan Jenazah ABK Kapal MV Hompu 1
- Masjid JIEP Jayakarta Bakal Jadi yang Terbesar di Jakarta Timur
- Sampah Jakarta 8.200 Ton, DPRD Usulkan Tiru Singapura
- Kabar Terbaru dari Kapolres Metro Jakarta Utara Soal Kasus Kematian Taruna STIP Marunda
- Ketum MUI dan LDII Yakini Kebebasan Beragama Adalah Identitas Bangsa
- Pupuk Kaltim Mulai Proses Revamping Pabrik Tertua