Cerita Rani, LC Karaoke di Bandung, 4 Bulan Tak Ada Pemasukan

Cerita Rani, LC Karaoke di Bandung, 4 Bulan Tak Ada Pemasukan
Para LC karaoke dan pekerja hiburan malam di Bandung berunjuk rasa di Balai Kota Bandung. Foto: Taofik Achmad Hidayat/Radar Bandung

Sebab menurutnya, tempat hiburan malam masih jadi sektor rawan penyebaran Covid-19.

Ema mengatakan, secara umum, pengusaha hiburan malam sudah bisa meyakinkan teknis penerimaan pengunjung sesuai protokol kesehatan.

Namun, masih menjadi kekhawatiran kegiatan di dalam ruangan di tempat hiburan, seperti di tempat karaoke atau spa di mana kontak fisik antara pengunjung dan pegawai sangat mungkin terjadi.

"Kami juga menyadari mungkin mereka empat bulan lebih tidak bekerja, ini jadi bahan pertimbangan kami, antara perspektif ekonomi dan kesehatan,” terangnya. (muh/ysf)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Para LC karaoke di Bandung bukan tidak takut dengan COVID-19, tetapi mereka lebih khawatir keluarga kelaparan.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News