Cuaca Ekstrem Terjang Medan dan Deliserdang, 3 Orang Tewas, BMKG Imbau Warga Waspada
jpnn.com, MEDAN - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga Kota Medan dan sekitarnya untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang menerjang wilayah tersebut.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Data dan Informasi Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan, menyusul cuaca ekstrem yang menewaskan tiga orang di Deliserdang dan Medan, Sumut, Senin (28/6).
“Untuk musim di wilayah Kota Medan masih dalam masa transisi memasuki musim kemarau,” ujarnya.
Dijelaskannya, hasil analisa cuaca Kota Medan, terjadinya angin kencang karena adanya gangguan daerah tekanan rendah (Low ) di perairan sebelah Barat Sumatera.
Hal itu menyebabkan pertemuan masa udara dan belokan angin di wilayah Sumatera Utara (Sumut) yang memicu pertumbuhan awan Cumulonimbus di Kota Medan dan sekitarnya.
Eridawati menjelaskan, pemanasan lokal di wilayah Medan dan sekitarnya dari pagi hingga siang hari menyebabkan penguapan air yang tinggi juga dapat memicu pertumbuhan awan cumulonimbus.
Karena itu, tambahnya, BMKG mengimbau kepada masyarakat di bantaran sungai dan pegunungan untuk tetap waspada, terhadap banjir, longsor dan angin kencang.
Baca Juga: Bripka SP Ditangkap di Indekos, Kasusnya Bikin Malu Polri
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga Kota Medan dan sekitarnya untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang menerjang wilayah tersebut.
- Polisi Tangkapi Juru Parkir Liar di Medan, Ada Uang Tunai Sebanyak Ini
- Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Bacagub Sumut dari PDIP
- Prakiraan Cuaca di Sulut Beberapa Hari ke Depan, Waspadai Banjir & Tanah Longsor
- Tiga Desa di Jepara Diterjang Puting Beliung, 121 Rumah Warga Rusak
- 10 Orang Jaringan Narkoba Ditangkap Polres Tanjungbalai
- BPBD Ingatkan Warga Banjarnegara Akan Bahaya Cuaca Ekstrem