Desak KPK Tak Lepas Kasus BG

jpnn.com - JAKARTA - Aktivis Indonesia Corruption Watch Emerson Yuntho menegaskan Komisi Pemberantasan Korupsi harus tuntas menggarap kasus dugaan gratifikasi yang menjerat Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Ia tak sependapat jika penanganan kasus itu dilimpahkan kepada Polri atau Kejaksaan Agung.
"Kita berharap KPK bisa melanjutkan kasus BG, bukan melempar (penanganannya) kepada kejaksaan," ujar
Emerson saat diskusi bertajuk "Babak Baru KPK-Polri" di sebuah cafe di Jakarta Pusat, Sabtu (21/2).
Dengan menuntaskan kasus BG, Emerson berpandangan bahwa itu akan menjawab keraguan publik yang menduga KPK terjebak di wilayah konflik kepentingan.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Ketua KPK Taufiqurahman Ruki mengatakan bahwa kasus BG bisa saja dilimpahkan kepada Polri atau Kejaksaan Agung sepanjang memenuhi koridor hukum. "Sepanjang itu masih dalam koridor hukum," tegasnya usai bertemu Wakapolri Komjen Badrodin Haiti, di Mabes Polri, Jumat (20/2). (boy/jpnn)
JAKARTA - Aktivis Indonesia Corruption Watch Emerson Yuntho menegaskan Komisi Pemberantasan Korupsi harus tuntas menggarap kasus dugaan gratifikasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IADO Siap Dukung Kesuksesan Kejuaraan Dunia Sambo Usia Muda dan Junior 2025
- Budayakan K3, Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan Platinum dan 1 Emas di Ajang WISCA 2025
- Setuju RUU Perampasan Aset, Ketum PNKT: Persulit Koruptor Sembunyikan Harta
- Sosok Almarhum Gus Alam, Kader Muda PKB Penggerak Kiai di Jateng
- Soal Menteri Salah Bicara, Prabowo: Natalius Pigai, Maklumlah
- Sosialisasi MBG di Tulungagung, Legislator Ajak Masyarakat Wujudkan Indonesia Emas