Diduga Markas Baru Alumni Kalijodo, Puluhan Rumah Disegel

Diduga Markas Baru Alumni Kalijodo, Puluhan Rumah Disegel
Diduga Markas Baru Alumni Kalijodo, Puluhan Rumah Disegel

jpnn.com - BEKASI – Puluhan bangunan yang diduga jadi tempat lokalisasi di Kavling RW 06, Kelurahan Telagaasih, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, disegel petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Rabu (30/3).  

Kepala Bidang Penindakan Satpol PP Kabupaten Bekasi Deni Kusdian mengatakan, bangunan –bangunan itu disegel karena melanggar Perda No10 Tahun 2002 tentang Larangan Perbuatan Asusila, Perda No 07 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan, Perda No 04 Tahun 2012 tentang Ketertiban Umum dan Perda No 10 Tahun 2013 tentang Izin Mendirikan Bangunan.

”Kita berikan waktu tujuh hari sejak hari ini. Kalau masih dilanggar kita berikan peringatan kedua. Karena kita tidak bisa sembarang menindak, kita ada protap (prosedur tetap, red). Tapi kalau sudah peringatan ketiga tetap diabaikan, maka kita akan ambil sikap refresif,” kata Deni Kusdian, Rabu (30/3). 

Deni menambahkan, seluruh bangunan yang disegel itu berada di tiga RT yakni RT 005, 006, dan 007 di RW 06 Desa Telagasih. Bangunan rumah yang disegel kata dia, dilakukan dengan cara memasang stiker dan spanduk.

Seluruh bangunan kavling ini kata Deni, selama ini digunakan untuk lokasi kafe dan karaoke. Padahal, izin bangunan mereka terdaftar sebagai izin tempat tinggal. “Soal adanya PSK Kalijodo yang ke sini, menurut keterangan warga katanya memang ada wajah baru, tapi kita belum bisa pastikan. Kami akan terus awasi terus,” ungkapnya.

Sementara itu, Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bekasi Taih Minarno mengatakan, penyegelan bangunan rumah yang diduga sebagai lokasi prostitusi harus lebih dulu disosialisasikan. Sebab, jangan sampai, penyegelan ini berbuntut kepada kesalahpahaman. ”Jangan sampai yang disegel itu bener-bener rumah warga,” ujarnya.

Taih menambahkan, kalau memag ekesekutif serius menangani prostitusi di Kabupaten Bekasi, harus adil. Sebab, banyak bangunan yang memiliki izin tempat usaha berubah menjadi lokasi prostitusi terselubung. ”Mari kita turun bersama-sama ke Cikarang Selatan, banyak ruko yang diduga berubah menjadi tempat prostitusi,” tandasnya. (dny/dil/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News