Diguyur Hujan, Slankers Tetap Bergoyang

Diguyur Hujan, Slankers Tetap Bergoyang
Diguyur Hujan, Slankers Tetap Bergoyang

Setelah sampai di atas panggung, Slank langsung melanjutkan Tong Kosong, dimedley dengan Mars Slank, Kau Harus Grak, Jurus Tandur, dan Bola. Di lagu Bola, Kaka sempat menunjukan kemampuannya menggocek bola di atas panggung.

"Halo semuanya. Jangan pernah lelah untuk menyebarkan virus perdamaian di Indonesia," teriak Kaka sebelum melanjutkan dengan lagu Virus.

Setelah itu, Bimbim maju dan sedikit bercerita tentang inspirasi lagu yang akan dia bawakan selanjutnya, Yo Man. Sebelum menyanyikan lagu yang liriknya dibuat oleh alm. Imanez itu, Bimbim mengajak seluruh penonton untuk membaca surat Al Fatihah bersama sama. Kemudian dia memanggil putri alm. Imanez, Vava Imanez, untuk berduet.

Selain dengan Vava, Slank juga berkolaborasi dengan mantan personelnya dulu, yaitu Indra Q, Pay, dan Bongky. Tidak hanya itu, Slank juga mengajak gitaris Indonesia yang sudah melegenda, Ian Antono dan Gita Wirjawan untuk ngejam bareng mereka di atas panggung.

"Ini keringat campur air mata karena haru. Bimbim kemarin ngomong, beda banget disini sama di daerah. Di Jakarta kok adem ya. Ini tonggak sejarah Slank main di GBK dan berkumpul segini banyaknya dan nggak ada apa-apa," ujar Kaka bangga. (yas)


Berita Selanjutnya:
Bukti Eksistensi The Virgin

JAKARTA - Menandai 30 tahun Slank berkarya, puncak konser akbar bertajuk Slank Nggak Ada Matinya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News