Disparitas Volume Eksport Capai USD60 Juta

jpnn.com - Direktur Statistik Distribusi BPS Agus Suherman menduga, perbedaan itu terkait ekspor yang dilakukan dalam kerangka ilegal. Apalagi BPS hanya mencatat ekspor yang ada surat resminya.
"Banyak negara tujuan ekspor seperti Maroko, Rusia, Australia mempertanyakan perbedaan tersebut. Mereka mencoba mengklarifikasi besaran barang yang diimpor seringkali berbeda dengan data ekspor yang diungkapkan pemerintah Indonesia," tuturnya.
Data BPS menyebutkan, disparitas volume ekspor Indonesia ke Australia pernah mencapai USD 60 juta pada 2004. Diperkirakan, perbedaan volume ekspor bisa lebih besar lagi bila semua negara tujuan ekspor bersikap terbuka mengungkap perbedaan tersebut, misalnya Singapura yang merupakan salah satu tujuan utama ekspor domestik. (esy)
JAKARTA—Perbedaan mencolok antara data ekspor dalam negeri dengan negara tujuan ekspor yang berkisar USD 60 juta menyebabkan negara mengalami
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Perkuat Budaya Keselamatan Berkelanjutan, KAI Raih Penghargaan di WISCA 2025
- Ketum HIPPI Jaksel Apresiasi Langkah Berani BI Perluas Ekspansi QRIS Lintas Negara
- Siap Tingkatkan Ekraf, Gempar Targetkan Sulut Jadi Pintu Gerbang Asia Pasifik
- Bank Mandiri Catat Transaksi Digital Makin Meningkat
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini Kembali Merosot Tajam
- Harga Emas Antam Hari Ini 3 Mei Turun, Jadi Sebegini Per Gram