E-Katalog Belum Rampung, RS Keteteran
Jumat, 21 Maret 2014 – 05:00 WIB
Ia mengatakan, kesulitan pengadaan obat generik ini akan berubah jika pihak Kemenkes segera meluncurkan e-katalognya. RS akan lebih mudah untuk memperoleh obat generik yang sesuai dengan harga yang tentu lebih murah karena telah difasilitasi pihak pemerintah.
"Apalagi keluar e-katalog, pasti lebih mudah dan lebih murah dari pasar. Karena belum ada jadinya harus nyari-nyari," katanya. Ia meyakini, keuntungan RS akan jadi lebih besar dan secara otomatis menarik minat RS swasta lain untuk bergabung dengan BPJS kesehatan. (mia)
JAKARTA - Pihak Rumah Sakit (RS) yang bergabung dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan mulai keteteran dengan pengadaan obat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prajurit TNI AL Bantu Padamkan Kebakaran Kapal MT Gebang di Banten
- LQ Indonesia Lawfirm Berhasil Memediasi Pengembang PIK, Charlie Chandra Bebas dari Tahanan
- Dorong Gerakan Hidup Sehat Dilakukan Secara Masif, Lestari Moerdijat Khawatir Soal Ini
- Presiden Ingin Urusan Honorer Tuntas Tahun Ini, Pemda Mangkir Layak Diberi Sanksi
- Irjen Iqbal: Bhara Daksa 91 Bersaudara Selamanya
- Sekjen KLHK Imbau Rimbawan IPB University Jadi Teladan Pembangunan Lingkungan Hidup dan Kehutanan