JPNN.com 
Emi Angkat Bicara soal Suaminya Tewas Dikeroyok, Dia Menduga
Emi kemudian terbangun dari tidurnya pada pukul 02.00 WIB. Lalu, dia kembali menghubungi suaminya, tetapi tak ada jawaban.
Pada pukul 02.30 WIB, Emi diberitahu tetangganya bahwa suaminya tergeletak di depan Kantor RW 010, perumahan Mangunjaya Indah 1 dengan kondisi bersimbah darah.
Pada akhirnya, Emi mengetahui bahwa suaminya telah tewas. Dia menduga suaminya menjadi korban begal.
"Kata polisi (motor) juga enggak ada. Kalau emang bukan begal, ngapain itu motor diambil," ujar Emi.
Baca Juga: 2 Oknum Polisi Anggota Ditresnarkoba Ditangkap Teman Sendiri, Bikin Malu Polri
Sebelumnya, video seorang pria tewas bersimbah darah di depan kantor RW 010, perumahan Mangunjaya Indah, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa malam viral di media sosial.
Video yang beredar memperlihatkan korban tampak berjalan sempoyongan di depan kantor RW 010.
Pelaku diduga berjumlah tiga orang mengejar korban. Korban langsung dikeroyok hingga tersungkur.
Emi angkat bicara soal suaminya tewas dikeroyok di depan Kantor RW 010, perumahan Mangunjaya Indah 1, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (22/6).
- 2 Pemuda Suku Anak Dalam Dikeroyok Sekuriti Perusahaan, 1 Tewas
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Motor Bu Guru Korban Begal di Bangkalan Sudah Kembali, Ada yang Terharu
- Mau Kabur ke Luar Kota, Pelaku Pembunuhan Wanita di Bekasi Ditangkap
- Polisi Temukan Fakta Mencengangkan saat Geledah Rumah Predator Seksual di Jepara
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
