Formasi PPPK 2021, Guru Honorer Membayangkan Seleksi Kedua dan Ketiga, Berat, Takut

Formasi PPPK 2021, Guru Honorer Membayangkan Seleksi Kedua dan Ketiga, Berat, Takut
Formasi PPPK 2021 sedikit, guru honorer cemas. Ilustrasi Foto: Ricardo/dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD Forum Honorer Nonkategeri Dua Persatuan Guru Honorer Republik Indonesia (FHNK2 PGHRI) Jawa Timur Nurul Hamidah mengungkapkan, 19 kabupaten/kota di Jatim sudah mendapatkan formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Namun, formasi PPPK 2021 yang ditetapkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo tersebut masih kurang memuaskan guru honorer.

"Jumlah formasinya sedikit, tidak sebanding dengan jumlah guru honorer yang mengabdi. Belum lagi ditambah guru swasta dan lulusan pendidikan profesi guru (PPG)," kata Nurul kepada JPNN.com, Jumat (11/6).

Dia membayangkan, bagaimana ketatnya persaingan seleksi PPPK nanti. Walaupun seleksi kesempatan pertama khusus guru honorer K2 dan nonkategori di sekolah negeri, tetapi jumlah pesertanya jauh lebih banyak.

Nurul mengaku meski sudah belajar serius, ketakutan tetap saja menghantui dirinya dan teman-temannya.

Mereka takut tidak lulus seleksi kesempatan pertama dan harus ikut di kesempatan kedua maupun ketiga.

"Seleksi kedua dan ketiga sudah diadu dengan lulusan PPG dan guru swasta. Wah, makin berat lagi," ujarnya.

Dia menyebutkan, di Jatim, sebanyak 19 daerah sudah mendapatkan formasi PPPK 2021.

Melihat formasi PPPK 2021 yang sangat sedikit, para guru honorer sudah merasa cemas karena takut tidak lulus seleksi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News