Golkar Dukung Penuh Lembaga Pemantapan Pancasila

Golkar Dukung Penuh Lembaga Pemantapan Pancasila
Ketum Golkar Setya Novanto. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Langkah Presiden Joko Widodo membentuk lembaga pemantapan Pancasila diacungi jempol Partai Golkar.

Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menilai, pembentukan lembaga bisa membangkitkan semangat dan cita-cita luhur para founding fathers yang termaktub dalam Pancasila. 

"Momen pembentukan Lembaga Pemantapan Pancasila ini dinilai tepat oleh Partai Golkar. Situasi sosial politik di negara kita akhir-akhir ini menggambarkan bahwa kita seakan-akan terpecah belah, saling curiga, bahkan saling membenci,” ujar kata dia dalam surat elektronik yang dikirimkan ke redaksi, Kamis (22/12). 

Novanto menjelaskan, memantapkan nilai-nilai Pancasila sebagai gaya hidup, bisa mewujudkan manusia Indonesia yang berketuhanan, beradab dan dalam kebhinekaan, mengutamakan musyawarah mufakat, serta mewujudkan keadilan sosial. 

"Bagi Partai Golkar, Pancasila tidak boleh dijadikan hanya slogan semata. Namun juga harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai yang terkandung dalam butir-butir Pancasila harus bisa diterapkan menjadi pola hidup sehari-hari masyarakat Indonesia,” tambahnya. 

Novanto menjelaskan, Pancasila dengan nilai-nilai luhur yang terkandung didalamnya dapat menjadi contoh peradaban baru bagi dunia yang lebih baik di abad-21 ini. 

"Kita punya Pancasila, yang jika norma dan nilainya kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara akan dapat menjadikan Indonesia sebagai pusat peradaban baru dunia,” jelas dia.

Novanto juga yakin, penerapan nilai-nilai Pancasila dalam setiap sendi kehidupan akan membuat Indonesia memiliki fondasi yang kokoh dalam menghadapi berbagai permasalahan bangsa dan negara. 

JAKARTA - Langkah Presiden Joko Widodo membentuk lembaga pemantapan Pancasila diacungi jempol Partai Golkar. Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News