Guru Garis Depan Fokus Didik Siswa di Daerah Terpencil

Guru Garis Depan Fokus Didik Siswa di Daerah Terpencil
Siswa SD. Ilustrasi Foto: Jawa Pos Group/dok.JPNN.com

Diketahui, pengangkatan CPNS GGD 2016 cukup berliku. Mulai pendaftaran dan tes sejak Agustus tahun lalu, pengumuman kelulusan tidak kunjung keluar.

Akhirnya secara resmi Kemendikbud mengumumkan kelulusan sekaligus penyerahan CPNS GGD ke pemerintah daerah.

Untuk Kabupaten Kepulauan Sangihe, penyerahan CPNS GGD diterima langsung Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Gaghana SE ME.

Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Sumarna Surapranata mengatakan, pengumuman kelulusan CPNS GGD jelas ditunggu-tunggu masyarakat.

Pranata mengungkapkan, alasan lamanya penetapan kelulusan GGD, diantaranya adalah imbas kebijakan pelimpahan pengelolaan SMA dan SMK dari pemkab/pemkot ke provinsi.

Sehingga ada 183 orang guru SMA sederajat peserta GGD yang tidak memiliki instansi. Akhirnya setelah ditawarkan ke beberapa pemerintah provinsi, ada yang bersedia mengambil.

Sekjen Kemendikbud Didik Suhardi mengatakan, seluruh CPNS GGD itu akan disebar ke-93 kabupaten di seluruh Indonesia.

Kriteria utamanya adalah daerah yang masuk kategori terdepan, terluar, dan tertinggal. “Dengan harapan siswa di daerah yang ter, ter, ter itu menjadi anak yang terbaik,’’ jelasnya.

Sebanyak 25 Guru Garis Depan (GGD) di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulut, yang masuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) melalui jalur khusus, akhirnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News