Hadiri Binkom, Sejumlah Tokoh di Perbatasan RI-Timor Leste Berterima Kasih Kepada Jenderal Dudung

Hadiri Binkom, Sejumlah Tokoh di Perbatasan RI-Timor Leste Berterima Kasih Kepada Jenderal Dudung
Wakil Asisten Intelijen KSAD Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han dan Pamen Denma Mabesad Kolonel Inf. Junaidi M., S.Sos bersama sejumlah tokoh di Perbatasan RI – Timor Lesta pada kegiatan Pembinaan Komunikasi untuk mencegah konflik sosial di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Kabupaten Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Kamis (15/5/2023). Foto: Dispenad

Dengan adanya kegiatan Binkom tersebut, mereka berharap mampu mengingatkan kembali seluruh komponen bangsa agar bahu membahu dalam menjaga stabilitas keamanan di daerahnya masing-masing.

Dengan demikian maka dapat mencegah dan meredam setiap potensi konflik sosial yang akan terjadi di Kabupaten Belu.

Dalam acara tersebut peserta yang berjumlah lebih 150 orang terdiri dari Forkopimda Belu, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, mahasiswa, pelajar, santri, LSM dan organisasi pemuda.

Para peserta Binkom memberi apresiasi positif terkait dengan program Binkom ini. Mereka menganggap kegiatan tersebut sangat bermanfaat untuk membangkitkan semangat juang setiap warga Belu yang berada di daerah perbatasan agar dapat memiliki nasionalisme yang tinggi serta mencintai tanah airnya secara hakiki.

Kolonel Inf Junaidi mengatakan masyarakat Belu sangat luar biasa dan antusias dalam mengikuti kegiatan ini.

Dia menilai warga Belu berpandangan sangat positif. Hal ini terlihat dari pertanyaan-pertanyan yang dilontarkan kepada para narasumber cukup kritis, akademis, realistis dan berwawasan luas.

“Ini wujud warga negara Indonesia yang cinta NKRI, harga mati,” ujar Kolonel Junaidi.

Melalui kegiatan ini, Kolonel Junaidi berharap dapat meningkatkan kerja sama dan sinergisitas yang baik secara integral antara TNI AD, pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat di wilayah perbatasan Belu terutama dalam mencegah terprovokasinya masyarakat akibat berita hoaks dan propaganda yang bertujuan untuk menciptakan disintegrasi bangsa.(fri/jpnn)

Sejumlah tokoh baik tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dan mahasiswa di perbatasai RI-Timor Leste berterima kasih kepada KSAD Jenderal Dudung.


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News