Ibas Minta Jatim Dukung Andi
Minggu, 18 April 2010 – 06:20 WIB
SURABAYA - Andi Mallarangeng, salah satu kandidat ketua umum Partai Demokrat, semakin yakin meraih kursi tersebut dalam kongres mendatang. Kemarin dia mendapat komitmen dari mayoritas DPC (dewan pimpinan cabang) se-Jawa Timur di Surabaya. Dari 38 kabupaten/kota hadir 30 DPC yang siap memenangkan pria kelahiran Sulsel itu. Andi hadir didampingi Edhie Baskoro Yudhoyono, putra Ketua Dewan Pembina Demokrat SBY. Dukungan dan kehadiran Ibas, kata Andi, bukan tidak beralasan. Sebagai salah satu kader, Ibas berhak menentukan pilihan politik untuk mencari kader terbaik memimpin partai. "Justru tidak demokratis melarang penggunaan haknya untuk memberikan dukungan," ujar Andi.
Di hadapan kader Demokrat yang hadir dalam acara silaturahmi di Hotel Majapahit, Surabaya, Andi menegaskan di masa mendatang partai yang didirikan SBY itu butuh figur yang mampu menjadikan partai menjadi lebih besar dan kian kukuh. Andi pun berjanji mengerek suara Demokrat di pemilu mendatang. "Hasil Pemilu 2009 kami menang dengan total suara 20 persen. Target saya 2014 nanti menjadi 30 persen," seru Andi disambut aplaus.
Baca Juga:
Kendati sebagai partai anyar sudah cukup besar, politikus asal Makassar itu menilai, bila tidak dipegang orang yang tepat, PD bakal tidak kuat menahan badai. Dia berharap para ketua DPC yang sudah mengetahui paparan visi dan misi Andi mendukung penuh pencalonannya. "Saya berjanji membuat partai ini lebih besar," lanjut politikus yang kini menjabat menteri negara pemuda dan olahraga itu.
Baca Juga:
SURABAYA - Andi Mallarangeng, salah satu kandidat ketua umum Partai Demokrat, semakin yakin meraih kursi tersebut dalam kongres mendatang. Kemarin
BERITA TERKAIT
- Sudaryono Kandidat Terkuat Pilgub Jateng, Pakar: Dia Paling Siap
- Terima Putusan MK, Partai Buruh Dukung Program Prabowo-Gibran
- Dambakan Keselarasan dengan Pusat, Petani Jateng Dukung Sudaryono Jadi Gubernur
- Bey Machmudin tidak Akan Maju jadi Cagub Jabar 2024
- Tokoh Sumbar & Bundo Kanduang Minta MK Putuskan Pemilu Ulang DPD RI
- Permohonan Tim Hukum PDIP ke PTUN: Apa Betul Ada Pelanggaran Hukum oleh KPU?