Indra Charismiadji: PPPK 2022 akan Gagal, Guru Honorer jangan Berharap Banyak
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat pendidikan Indra Charismiadji mengimbau para guru honorer agar tidak berharap banyak dengan pengadaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK 2022.
Praktisi pendidikan ini memprediksi nasib PPPK 2022 akan lebih buruk daripada 2021.
Sebab, ujar Indra, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tidak memiliki konsep yang jelas.
"Saya memprediksi PPPK 2022 gagal total, karena Kemendikbudristek tidak punya konsep jelas," kata Indra Charismiadi di Jakarta, Jumat (11/3).
Dia bahkan memastikan 193 ribuan guru honorer yang lulus passing grade PPPK tahap 1 dan 2 itu tidak akan terakomodasi seluruhnya di tahun ini, dan akan banyak yang menangis.
Indra juga mengungkapkan bahwa sejumlah kepala daerah menyampaikan kondisi anggarannya, yang ternyata dana alokasi umum (DAU) yang ditransfer kepada daerah itu diduga dipotong.
Pembayarannya pun dicicil, sehingga pemerintah daerah (pemda) sangat kesulitan mengalokasikan anggaran gaji PPPK guru.
"Mau bukti? Lihat saja PPPK guru 2021. Nasibnya bagaimana, kan, enggak jelas," cetusnya.
Indra Charismiadji memprediksi PPPK 2022 akan gagal. Oleh karena itu, dia meminta guru honorer jangan berharap banyak.
- ORI Sarankan Seleksi CASN Ditunda hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai, Begini Respons Junimart
- PPPK Orang-orang Terpilih, tetapi Kontrak Kerja Dievaluasi Berkala
- 5 Berita Terpopuler: Solusi untuk Honorer yang Tak Masuk Database BKN, Ada Rekrutmen Khusus PPPK? Semoga
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek
- Rekrutmen PPPK 2024 Khusus Tenaga Non-ASN & Honorer K2, Yang Tercecer Masuk?
- 197 PPPK Aceh Selatan Terima SK, Cut Syazalisma Berpesan Begini