Irjen Fadil Akui Banyak Polisi Gagap Menangani Korban Kekerasan
Selasa, 15 Februari 2022 – 20:37 WIB
"Khususnya SPKT yang diawaki oleh laki-laki. Karena memang secara struktural perempuan di Indonesia itu dianggap sebagai kelompok yang lemah," kata Fadil.
Oleh karena itu, lanjut dia, faktor tersebut menjadi penyebab utama oknum polisi mengabaikan laporan kejahatan dengan korban perempuan.
"Nah ini tidak boleh terjadi. Perempuan yang menjadi korban tindak pidana itu pasti mengalami kerugian HAM, fisik dan kerugian material. Dia juga pasti mengalami traumatik psikologis," kata Fadil Imran. (cr3/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Irjen Fadil Imran menegaskan banyak polisi yang tidak paham menangani kejahatan dengan korban perempuan dan anak
Redaktur : Adil
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
BERITA TERKAIT
- Pelaku Pembunuhan di Pamulang Sempat Bikin Skenario Sebelum Dibongkar Polisi
- 2 Pengedar Sabu-Sabu Ditangkap Polisi di Aceh Timur, Sebegini Barang Buktinya
- Pelaku Pembunuhan di Pamulang Tangsel Sempat Buat Skenario
- Kronologi Pembunuhan Mayat dalam Sarung di Tangsel, Sadis
- Penyelundupan 125.684 Benih Lobster di Perairan Jambi Digagalkan, 3 Tersangka Diringkus
- Pembunuh Begal di Jambi Tetap Jadi Tersangka, Pasal Diganti Polisi