Jalur Alternatif Rawan
Senin, 28 November 2011 – 08:49 WIB

Jalur Alternatif Rawan
Sekadar diketahui, jarak Tenggarong, Loa Kulu hingga Loa Janan sekitar 45 kilometer, dengan lebar hanya 4,5 meter. Di jalur ini terdapat pasar tumpah yang berlangsung pada Selasa dan Jumat subuh. Belum lagi kegiatan tradisioanal, dan hajat pernikahan. “Ini tak bisa dihindari. Tak mungkin kita langsung memindahkan masyarakat, jika tak melibatkan berbagai pihak,” bebernya.
Baca Juga:
Penambahan rambu lalu lintas juga akan ditambah di sepanjang jalur ini. “Kami akan berkordinasi dengan Dishub untuk memetakan penambahan rambu,” ucapnya.
Persoalan lainnya, pihak perusahaan bisa tanggap dengan kondisi ini, seperti memperbanyak personel keamanan, dan melakukan perawatan terhadap conveyor. “Jika conveyor ini runtuh sama saja kejatuhan jembatan,” ujarnya.
Pasca musibah abruknya Jembatan Kartanegara, menjadikan jalur Loa Kulu - Loa Janan menjadi akses alternatif menuju Samarinda dan Balikpapan. “Jangan sampai ada korban terkena runtuhan conveyor ketika muat batu bara ke ponton. angkutan perusahaan yang keluar masuk harus bisa lebih siaga, karena jalur ini adalah jalan utama untuk lintas kabupaten,” terangnya.
TENGGARONG - Pascaambruknya Jembatan Kartanegara, Poros Loa Kulu - Loa Janan jadi jalan alternatif yang menghubungkan Tenggarong dengan Samarinda
BERITA TERKAIT
- Mahasiswa Merusuh saat May Day, Buruh Demak Dukung Polisi Bertindak
- Bandara SMB II Ingatkan Jemaah Calon Haji Tidak Membawa Benda Tajam
- 363 Calon Haji dari OKU Timur Terbang ke Tanah Suci
- Ratusan Rutilahu di Bandung Bakal Direnovasi, Pemprov Jabar Tanggung Biaya Kontrakan
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Hati-Hati! Aksi Sandera Aparat di Jateng Bisa Kena Pidana