Janji Tak Diskriminatif

SEKOLAH Unggulan MH Thamrin yang sering disorot lantaran biaya yang dipatok cukup mahal ternyata tidak untuk seluruh siswa. Hanya siswa yang mampu yang dibebani. Sementara bagi siswa yang tidak mampu, biaya sekolah akan ditanggung sesuai permintaan siswa atau orangtua siswa. Sekolah akan memberikan subsidi mulai 10 persen hingga 50 persen.

’’Tahun lalu ada dua orang siswa yang diberi diskon 50 persen. Kami tidak membebani siswa dengan biaya. Tujuan kami mencari siswa berprestasi,’’ ujar Kepala Sekolah SMA Unggulan MH Thamrin Bambu Apus, Jakarta Timur Djumadi.

Sehingga, memasuki pendaftaran siswa baru yang mulai dibuka pada 22 Maret hingga 22 April mendatang, pihaknya mengharapkan seluruh siswa berprestasi tidak patah arang untuk bisa melanjutkan sekolah. Baik siswa dari keluarga kaya maupun dari keluarga miskin, tidak ada pembedaan dalam penerimaan siswa baru.

Bagi siswa yang berasal dari keluarga ekonomi bawah, jika diterima di sekolah tersebut bisa melaporkan kepada sekolah. Berapa kemampuan yang bisa disumbang. Sisanya akan ditanggung sekolah. ’’Semuanya saja jangan takut masuk sekolah unggulan. Yang penting berprestasi. Masuk dulu, masalah biaya bisa dibicarakan baik-baik. Yang tidak mampu akan kami tanggung,’’ tegasnya.