Jelang Pemilu, Anggaran Pendidikan Rawan Diselewengkan

Jelang Pemilu, Anggaran Pendidikan Rawan Diselewengkan
Jelang Pemilu, Anggaran Pendidikan Rawan Diselewengkan

JAKARTA -  Eskalasi politik yang meningkat menjelang Pemilu dan Pilpres 2014 dikhawatirkan akan berpengaruh pada dunia pendidikan nasional. Salah satu hal yang dikhawatirkan adalah politisasi anggaran pendidikan.

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Siti Juliantari menyatakan, anggaran pendidikan nasional sepanjang tahun ini hingga 2014 mendatang rawan dipolitisasi demi keuntungan pihak tertentu. "Sehingga anggaran pendidikan tidak lagi berorientasi pada rakyat, tapi berujung pada pemenangan pemilu,” kata Siti dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (2/1).

 

Dipaparkannya, tahun 2013 merupakan tahun persiapan Pemilu Legislatif dan Pilpres 2014. Besar kemungkinan, lanjutnya, akan banyak pihak berusaha menjual program-program pendidikan untuk mempertahankan maupun meningkatkan dukungan dalam pemilu.

Bahkan menurutnya, sejumlah program pendidikan yang dilaksanakan tahun 2013 ini dikhawatirkan hanya berupa politik anggaran untuk mengeruk keuntungan menjelang pemilu.


JAKARTA -  Eskalasi politik yang meningkat menjelang Pemilu dan Pilpres 2014 dikhawatirkan akan berpengaruh pada dunia pendidikan nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News