Jenderal Andika: Angkatan Darat Juga Bangga, Pengabdian Ini akan Dikenang Selamanya

Jenderal Andika: Angkatan Darat Juga Bangga, Pengabdian Ini akan Dikenang Selamanya
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ibu Hetty Andika Perkasa melepas keberangkatan kapal TNI AD, ADRI 52 yang membawa pasukan dan perlengkapan Rumah Sakit Lapangan untuk korban gempa bumi di Sulawesi Barat (Sulbar).Foto: Screenshot video TNI AD di YouTube.

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ibu Hetty Andika Perkasa melepas keberangkatan kapal TNI AD, ADRI 52 yang membawa pasukan dan perlengkapan Rumah Sakit Lapangan untuk korban gempa bumi di Sulawesi Barat (Sulbar).

Jenderal Andika meminta para personel yang berangkat mengemban mini kemanusiaan itu menunjukkan kepada masyarakat dan instansi lain bahwa TNI AD juga siap membantu saudara-saudara yang terkena musibah bencana alam.

"Tunjukkan kepada masyarakat di sana, tunjukkan kepada rekan-rekan dari instansi lain seperti BNPB, seperti Basarnas, seperti daerah bahwa kita (TNI AD) siap membantu setiap saat. Karena apa, karena fasilitas kita bagus, kemudian kita juga sudah siap dengan makanan yang biasnaya menjadi kendala para petugas kesehatan," kata Jenderal Andika saat memberikan pengarahan kepada personel sebagaimana dilihat di video TNI AD di YouTube, Senin (1/2).

Jenderal Andika yakin bahwa kerja keras pada personel TNI AD selama di Sulawesi Barat akan dikenang selama-lamanya oleh mereka-mereka yang nanti dibantu dan bahkan diselamatkan nyawanya.

"Kami Angkatan Darat juga bangga terhadap rekan-rekan sekalian. Tugas rekan-rekan sekalian bukan hanya tugas untuk Angkatan Darat, tetapi tugas untuk saudara-saudara kita di Sulbar yang memang sangat membutuhkan," kata Jenderal Andika.

Jenderal Andika Perkasa sebelumnya sudah memberikan arahan untuk mendirikan Rumah Sakit Lapangan di sekitar lokasi gempa bumi dengan fasilitas yang memadai.

Rumah Sakit Lapangan yang akan digunakan para personel TNI AD membantu masyarakat korban gempa itu sudah menggunakan fasilitas yang terbaru.

Jenderal bintang empat ini menegaskan bahwa Rumah Sakit Lapangan itu sudah didesain sedemikian rupa sehingga benar-benar memudahkan.

Jenderal Andika yakin bahwa kerja keras pada personel TNI AD selama di Sulawesi Barat akan dikenang selama-lamanya oleh mereka-mereka yang nanti dibantu dan bahkan diselamatkan nyawanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News