JK: Mudah 'Ngomong' Persatuan Saat Tak Ada Konflik
Rabu, 20 Mei 2009 – 18:54 WIB

JK: Mudah 'Ngomong' Persatuan Saat Tak Ada Konflik
JAKARTA - Capres Golkar Jusuf Kalla (JK) mengakui, menjaga persatuan dan keutuhan bangsa bukan hal mudah saat konflik terjadi di sejumlah daerah. Dibutuhkan keberanian sikap untuk bertindak, demi melahirkan solusi konflik. Tidak sekadar berbicara saja. JK menegaskan hal ini berkaitan dengan pengalamannya selama menjadi wakil presiden mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Kalau bicara soal perdamaian saat sedang tidak ada konflik memang mudah. Tapi kalau ada konflik, tentu tidak semudah itu bicara. Coba saja, tidak ada yang mau ngomong persatuan saat banyak konflik," tegas JK saat membuka Rapimnas DPP Hidayatullah di Hotel Sahid, Rabu (20/5).
Soal resolusi konflik, JK barangkali memang bisa disebut cukup berpengalaman. Sejumlah konflik yang terjadi di Indonesia bisa terselesaikan berkat sejumlah gagasannya. Antara lain mulai dari konflik Poso, Ambon, sampai konflik di Aceh.
JK pun mengaku sangat bersyukur dengan kesempatan yang sudah dia manfaatkan untuk merekatkan keutuhan NKRI yang sempat terancam itu. "Saya syukur punya kesempatan beramal. Karena berbuat untuk bangsa itu adalah amal," tambah JK lagi.
JAKARTA - Capres Golkar Jusuf Kalla (JK) mengakui, menjaga persatuan dan keutuhan bangsa bukan hal mudah saat konflik terjadi di sejumlah daerah.
BERITA TERKAIT
- 6 Fakta Terbaru Pembunuhan Jurnalis Juwita, Asmara Rumit Oknum TNI AL Itu
- Puluhan Pelajar Nakal di Purwakarta Dikirim ke Rindam III/Siliwangi Bandung
- Kasus Pelecehan Seksual oleh Dokter AY Naik Penyidikan
- Prabowo kepada Wartawan: Bagian Saya Marah-marahi Menteri, Nah Kalian Keluar
- Hakim Menolak Permohonan Praperadilan Tersangka Korupsi PMI Palembang
- Gubernur Rudy Mas’ud Mengunjungi Kediaman Dedi Mulyadi, Ini yang Bahas