Jokowi dan Larangan Bukber
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Tidak ada negara lain di seluruh dunia yang punya tradisi bukber seperti di Indonesia. Selama Ramadan, undangan untuk bukber nyaris tidak pernah sepi setiap hari.
Setiap hari orang berlomba-lomba untuk mengundang orang untuk bukber.
Ini bukan sekadar tradisi makan-makan, tetapi menjalankan sunah untuk memberi makan orang yang berpuasa, dan menyantuni yatim piatu dan duafa.
Selain itu, setiap bukber selalu ada tausiah yang diberikan oleh para ustaz dan ada pengajian kalam Ilahi oleh qari.
Di Arab Saudi ada tradisi bukber yang berbeda dengan Indonesia.
Setiap Ramadan orang-orang kaya berlomba-lomba untuk memberi makan orang-orang yang berpuasa.
Mereka menyediakan berbagai makanan lezat dan mengirimnya ke Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah, dan ‘’memaksa’’ para jemaah untuk ikut berbuka bersamanya.
Tradisi lain yang khas Indonesia adalah halalbihalal.
Mumpung masih belum telanjur, Jokowi harus meralat dan mencabut surat edaran larangan bukber Ramadan.
- Spesialis Permenkes
- Soal Upacara HUT ke-79 RI di IKN, RK Bilang Fasilitas Penunjang Sudah Selesai Dibangun
- Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Jokowi: Harus Optimistis Menang
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Kunker ke NTB, Presiden Jokowi & Mentan Amran Bersepeda di Lombok
- Permohonan Tim Hukum PDIP ke PTUN: Apa Betul Ada Pelanggaran Hukum oleh KPU?