Jokowi - JK Dianggap Gagal Memperjuangan Nasib Buruh

jpnn.com, JAKARTA - Ribuan buruh sempat melakukan orasi di sekitar Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (1/5). Buruh dalam orasinya, menyebut pemerintahan Jokowi - Jusuf sudah gagal memperjuangkan nasib mereka.
“Pak Jokowi dan Jusuf Kalla tak bisa memperjuangkan nasib kita teman-teman,” teriak salah satu orator yang berasal dari Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) itu.
BACA JUGA: Datang ke Perayaan Hari Buruh, Prabowo Diteriaki 'Presiden, Presiden'
Menurut dia, setiap tahun buruh melakukan aksi agar nasibnya diperjuangkan. Setiap tahun pula pemerintah mengabaikan permintaan mereka.
Salah satu poin utama yang mereka suarakan adalah pencabutan PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan. Pasalnya, buruh menilai aturan tersebut sangat merugikan mereka. “Upah kita semua terus ditekan,” imbuh orator.
Lantas orator bernyanyi lagu revolusi yang juga diikuti oleh para buruh. “Revolusi, revolusi, revolusi sampai menang,” teriak para buruh.(cuy/jpnn)
Salah satu orator saat peringatan hari buruh mengatakan setiap tahun buruh melakukan aksi agar nasibnya diperjuangkan. Setiap tahun pula pemerintah mengabaikan permintaan mereka.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Zakat dan Pemberdayaan Pekerja, Mengapresiasi Gebrakan Presiden Prabowo di Hari Buruh
- Pertamina Rayakan Puncak Hari Buruh Internasional 2025, Menaker Yassierli Beri Apresiasi
- Bupati Sumedang Berharap Buruh Sejahtera dan Turut Menggerakkan Ekonomi di Indonesia
- Momentum Hari Buruh, MS Glow Beri Program Khusus untuk Pekerja
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Polisi Ungkap 6 Tersangka di Balik Kerusuhan May Day Semarang