Jusuf Kalla: Implementasi SDGs Butuh Partisipasi Masyarakat Sipil
“Tapi cara pelembagaan partisipasi publik yang baru terutama menyongsong implementasi SDGs. Jika partisipasi ini terwujud, menunjukkan pemerintah Jokowi-JK mempertimbangkan cara baru untuk menghindari kegagalan terutama implementasi MDGs yang lalu,” kata kata Mikhael dalam siaran persnya, Sabtu (26/9).
Dalam pelaksanan MDGs yang berakhir tahun ini, PBB menilai pemerintah Indonesia kurang berhasil (off the track) menjalankan empat dari delapan target MDGs yaitu menekan angka kematian ibu saat melahirkan, menekan jumlah penderita HIV, memastikan kelestarian lingkungan hidup serta menyediakan akses air minum dan sanitasi layak bagi masyarakat.
Selain terlambat, baru 10 tahun melakukan adopsi setelah program dicanangkan, kegagalan ini juga karena tidak melibatkan partisipasi masyakarat.(fri/jpnn)
NEW YORK - Wakil Presiden RI, Yusuf Kalla menyambut baik partisipasi masyarakat sipil dalam implementasi program pembangunan berkelanjutan atau Sustainable
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024