Kadhafi Masih Punya Scud dan Senjata Kimia
35 Wartawan Tersandera, 8 Bulan Lagi Pemilu
Kamis, 25 Agustus 2011 – 05:35 WIB
Pemberontak harus mencamkan betul pesan itu. Sebab, sebagaimana diingatkan Menteri Luar Negeri Inggris William Hague, Kadhafi masih punya banyak artileri pemungkas yang mematikan: mulai senjata kimia, rudal Scud, hingga bom mortar.
"Anda tidak bisa menduga sepenuhnya apa yang akan dilakukan rezim Kadhafi. Mereka rezim yang bengis," kata Hague kepada BBC. "Nyawa mereka terancam. Mereka masih punya pasukan. Jadi, jangan anggap sepi ancaman mereka."
Diperkirakan, rezim Kadhafi masih memiliki 240 rudal Scud B dan sejumlah besar senjata kimia serta bom mortar. Rudal Scud tipe B itu memiliki jarak jangkau hingga 180 mil (288 kilometer) dan berhulu ledak yang mampu meluluhlantakkan jalanan sebuah kota.
Beberapa waktu lalu pasukan Kadhafi menembakkan satu Scud dari Sirte, kota kelahiran diktator berusia 69 tahun itu, ke arah Misrata, kota di bagian timur Libya yang dikuasai pemberontak. Tapi, rudal itu gagal sampai ke sasaran dan jatuh ke laut.
TRIPOLI - Kurang dari 24 jam setelah Saif Al Islam muncul di Hotel Rixos, Tripoli, untuk memperlihatkan bahwa sang bapak, Muammar Kadhafi, masih
BERITA TERKAIT
- Bela Palestina, Majelis Ormas Islam Serukan Lawan Genosida di Area CFD Jakarta
- Indonesia dan Malaysia Sepakat Bentuk Satgas Bersama Percepat Integrasi Sistem
- Indonesia Terus Perjuangkan Hak Istimewa Palestina di PBB
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden Terancam Dimakzulkan
- Datangi Kedubes Mesir, Aktivis Mahasiswa Suarakan Penderitaan Warga Rafah
- Israel Serbu Rafah, Brigade Al-Qassam Menyambut dengan Peluru Yassin 105