Kakak Adik Bersama Tunangan Hendak Piknik ke Samosir

Kakak Adik Bersama Tunangan Hendak Piknik ke Samosir
Endang dan Dicky. Foto: dok.Keluarga

jpnn.com - Kakak adik, Afri Pranyoto dan Endang Pangestu, menumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba. Kedua berencana menikah tahun depan dengan tunangan masing-masing yang diajak berpiknik ke Samosir.

SAHRUL YUNIZAR, Jakarta-RAMSIANA GULTOM, Simalungun

Nun di Parmonangan, Kabupaten Simalungun, kedukaan yang sama mendalam dirasakan pasangan suami istri, Suwoto dan Sutini. Dua anak dan seorang calon menantu mereka yang jadi korban musibah yang sama masih hilang. Sedangkan seorang calon menantu lainnya, Tri Wulandari, telah ditemukan dalam keadaan meninggal.

Di rumahnya kemarin, seperti dilaporkan Metro Siantar (Jawa Pos Group), Sutini tak henti-hentinya menangis. Adapun Suwoto, didampingi anggota keluarga lain, sedang pergi ke Pelabuhan Tigaras untuk mencari serta memastikan keberadaan anak-anak dan calon menantunya.

Suryani, salah seorang kerabat, menuturkan bahwa Afri Pranyoto dan Endang Pangestu, dua anak Suwoto-Sutini, pergi ke Samosir untuk piknik.

Mereka berboncengan dengan kekasih masing-masing. Afri bersama Tri, sang tunangan. Sedangkan Endang juga dengan tunangannya, Dicky Wibowo.

”Mereka berangkat (ke Samosir) Senin lalu sekitar pukul 08.00 dengan naik motor,” kata Suryani.

Toba Samosir dan Simalungun adalah dua kabupaten bertetangga di Sumatera Utara yang dipisahkan Danau Toba. Ketika terbalik dan kemudian tenggelam pada Senin sore sekitar pukul 17.30, KM Sinar Bangun dalam perjalanan dari Pelabuhan Simanindo, Samosir, ke Pelabuhan Tigaras, Simalungun.

Kakak adik, Afri Pranyoto dan Endang Pangestu, bersama tunangan masing-masing menumpang KM Sinar Bangun hendak piknik ke Samosir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News