Kakak Beradik dan Pembantu Dibunuh

Disinggung soal luka akibat benda tajam dan benda tumpul, Hisbulloh menuturkan hingga saat ini belum ditemukan namun pihaknya masih menunggu hasil autopsi ketiga jasad tersebut.
Hingga saat ini, Jajaran Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Bandung masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan kakak beradik yakni Raziv Rizal Sidiq (22), Revan Cipta Pamungkas (11) dan seorang pembantu Eti Rohaeti (30) yang mayatnya dibuang ke wilayah Cianjur dan Garut.
Bahkan, pihak Polres Bandung pun telah melakukan cek olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ulang di Komplek Gading Tutuka 2 Blok K7 No 6, Desa Ciluncat, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung yang merupakan rumah milik Sri Anisa Kusmiati (44) yang juga ibu kandung korban (Raziv) dan (Revan).
Manurut Kapolres Bandung, AKBP. Jamaludin, kemungkinan kasus pembunuhan yang menewaskan tiga orang tersebut masih dilakukan orang terdekat. Namun, untuk memastikannya kasus tersebut, pihaknya masih terus menyelidiki lebih lanjut.
"Iya, kami sudah melakukan cek TKP ulang untuk mencari titik terang dalam kasus ini. Kami harap kasus ini akan segera terungkap," ungkap Jamaludin kepada wartawan ketika ditemui dilokasi kejadian, Rabu (16/4).
Jamaludin menambahkan, pihaknya pun telah melakukan pemeriksaan terhadap empat orang saksi yang salah satunya ibu kandung kedua korban Sri Anisa Kusmiati (44) serta tiga orang saksi dari tetangga korban.
"Hingga saat ini, Ibu korban masih kita periksa. Dan memang, dia (Sri) masih dalam keadaan sedih. Tapi pemeriksaan terus berlanjut agar kasus ini bisa segera terungkap," pungkasnya. (bal/try)
BANDUNG - Nasib nahas menimpa kakak beradik dan seorang pembantunya. Mereka tewas di tangan pembunuh dan mayatnya dibuang ke tiga tempat. Ketiga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pakai Jaket Ojol, OTK Tembak Mati Pengunjung Tempat Hiburan Malam
- Polisi Kantongi Nama Pelaku Pembacokan Tewaskan Danang di Semarang
- Nyawa Danang Melayang Setelah Dibacok OTK di Semarang
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur